Rabu, 22 April 2015

Yang luput dari kota Depok, bagian satu "Mall Rongsok"

   Dengar namanya saja sudah membuat penasaran. Jangan bayangkan mall yang bertingkat, full air conditioner dan memiliki eskalator. Disini memang full isinya barang-barang bekas mulai dari kursi, sanggul, mother board, stik golf, spare part motor, komik, buku-buku, dll. Yang hebatnya lagi, semua barang bekas tertata rapi dan serba digantung. Mall ini terdiri dari dua lantai, berdinding kaca dan pondasi terbuat dari kayu.


























   Walaupun banyak barang-barang bekas yang lumayan berat tapi kata sang empunya bisa menampung sampai tiga puluh ton. Dibangun oleh Nurcholis Agi sejak tahun 2010 diatas lahan seluas 800 meter persegi. Siapa pun bisa menjual barang bekas apapun bentuknya, bahkan furniture pun bisa dijemput setelah sebelumnya kecocokan harga sudah disepakati.
Barang apapun ada

   Malah yang memberikan nama “Mall” adalah pembeli karena susunan dan penempatan barang-barang yang mudah dicari. Bahkan saat berbelanja bisa sambil karaoke yang disediakan pak Nurcholis setelah DVD player bekas beliau perbaiki. Mall ini terletak dijalan Bungur, Kukusan, Beji. Buka setiap hari dari jam 08.00 s.d 17.30 wib.

Dari keberhasilan omset penjualan barang bekas ini, pak Nurcholis mendirikan komunitas Rumah Tanpa Pintu tidak jauh dari lokasi Mall Rongsok dan mengajak siapa saja yang mau maju seperti dirinya sempat memiliki puluhan profesi berbeda sebelumnya.
Komunitas Rumah Tanpa Pintu